Potret Seni Islam Tenggarong: Warisan Budaya yang Perlu Dilestarikan
Potret Seni Islam Tenggarong: Warisan Budaya yang Perlu Dilestarikan
Seni Islam Tenggarong merupakan bagian tak terpisahkan dari warisan budaya Indonesia yang kaya. Potret seni Islam tersebut menjadi bagian dari identitas masyarakat Tenggarong yang harus dilestarikan agar tidak punah di tengah arus modernisasi yang semakin cepat.
Menurut Bapak Hadi, seorang ahli sejarah seni Islam di Tenggarong, seni Islam memiliki ciri khas yang unik dan berbeda dengan seni Islam di daerah lain. “Seni Islam Tenggarong sangat kental dengan nuansa lokal dan memiliki sentuhan budaya Dayak yang kental,” ujarnya.
Potret seni Islam Tenggarong dapat dilihat dari berbagai aspek, mulai dari arsitektur bangunan-bangunan bersejarah hingga seni ukir dan seni lukis yang menghiasi masjid-masjid dan rumah-rumah di kota ini. Menurut Ibu Siti, seorang seniman lokal yang aktif melestarikan seni Islam Tenggarong, seni ini memiliki nilai spiritual yang dalam dan sarat makna filosofis.
Namun, sayangnya, seni Islam Tenggarong mulai tergerus oleh arus globalisasi dan modernisasi yang membawa budaya asing yang semakin mendominasi. Banyak generasi muda yang lebih tertarik dengan budaya pop dan teknologi modern, sehingga seni Islam tradisional semakin terpinggirkan.
Menurut Bapak Joko, seorang aktivis budaya di Tenggarong, penting bagi kita untuk melestarikan seni Islam Tenggarong sebagai bagian dari warisan budaya yang harus dijaga dan dilestarikan untuk generasi mendatang. “Seni Islam Tenggarong adalah bagian tak terpisahkan dari identitas kita sebagai masyarakat Tenggarong. Kita harus bangga dan berusaha mempertahankannya,” ujarnya.
Dengan upaya bersama dari pemerintah, masyarakat, dan para seniman lokal, potret seni Islam Tenggarong dapat terus hidup dan berkembang. Melalui festival seni dan kegiatan-kegiatan budaya lainnya, seni Islam Tenggarong bisa terus menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat Tenggarong. Sebagaimana dikatakan oleh Bapak Hadi, “Seni Islam Tenggarong adalah warisan budaya yang perlu dilestarikan demi keberlangsungan identitas dan keberagaman budaya di Indonesia.”